Manajemen adalah suatu usaha, merencanakan, mengorganisir, mengarahkan,
mengkordinir serta mengawasi kegiatan dalam suatu organisasi agar tercapai
tujuan organisasi secara efisien dan efektif.
Manajemen
Pendidikan Islam: suatu proses
penataan/pengelolaan lembaga pendidikan Islam yang melibatkan sumber daya
manusia muslim dan non manusia dalam menggerakkannya untuk mencapai tujuan
pendidikan Islam secara efektif dan efisien.
Menurut A.Sayyid Mahmud
Al-Hawariy dalam kitab “Al-Idaroh Al-Ushul Wal Ushushil Ilmiyah”:
mengetahui kemana yang dituju, kesukaran apa yang harus dihindari, kekuatan apa
yang harus dijalankan dan bagaimana mengemudikan kapal anda serta anggota
dengan sebaik-baiknya tanpa pemborosan waktu dalam proses mengerjakannya.
PRAKTEK MANAJERIAL
1.
Perencanaan (Planning)
2.
Pengorganisasian
(organizing)
3.
Pemimpinan (Leading)
4.
Pengawasan (Controlling)
Perencanaan adalah proses penentuan
tujuan atau sasaran yang hendak dicapai dan menetapkan jalan dan sumber yang
diperlukan untuk mencapai tujuan se-efisien dan se-efektif mungkin. Meliputi:
1.
Perumusan
tujuan yang akan dicapai (apa yg akan dikerjakan, bagaimana mengerjakannya, apa
yg harus dikerjakan, siapa yg mengerjakan)
2.
Pemilihan
program untuk mencapai tujuan itu,
3.
Identifikasi
dan pengerahan sumber yang jumlahnya selalu terbatas,
Siklus Perencanaan Program dalam Manajemen Pendidikan Islam
Perumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Program/Kegiatan
|
Merumuskan Indikator dan target kinerja
|
Evaluasi (pengambilan keputusan), pemilihan dan Prioritas
program
|
Menentukan besaran anggaran aktivitas
|
Merumuskan
Visi dan Misi Madrasah
Visi
1.
Dijadikan
sebagai cita-cita bersama warga madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan
pada masa yang akan datang
2.
Mampu
memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga madrasah dan segenap
pihak yang berkepentingan
Misi
1.
Memberikan arah
dalam mewujudkan visi
2.
Merupakan
tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu
3.
Menjadi dasar
program pokok madrasah
Tujuan
Merupakan
penjabaran misi yang berisi tentang apa yang akan dicapai dalam jangka menengah
(1-4 tahun)
Tujuan
madrasah hendaknya menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam
jangka menengah (1-4 tahunan)
Sasaran
Sasaran
adalah penjabaran lebih lanjut dari dari tujuan organisasi atau unit kerja yang
teridentifikasi dengan jelas dan terukur mengenai sesuatu yang ingin dicapai
dalam satuan waktu bulanan, truwulan, semesteran/tahunan dll
Sasaran
pencapaian akademik; (meningkatkan
skor ujian UAN)
Sasaran
pencapaian non akademik; (meningkatkan
prestasi juara)
Merumuskan
Indikator dan Target Kinerja
Indikator
1.
Masukan (Input)
adalah sumberdaya yg digunakan dalam suatu proses untuk menghasilkan keluaran
yang telah direncanakan. Indicator masukan ( meliputi dana, sumber daya
manusia, sarana dan prasarana, data dll)
2.
Keluaran
(output) adalah sesuatu yang terjadi akibat proses tertentu dgn menggunakan
masukan yang telah ditetapkan. Indikator luaran dijadikan landasan untuk
menilai kemajuan suatu aktivitas atau tolok ukur.
3.
Hasil (outcome)
adalah suatu keluaran yang dapat langsung digunakan atau hasilnya nyata dari
suatu keluaran. Indikator hasil: adalah sasran program yang telah ditetapkan.
4.
Manfaat
(benefit) adalah nilai tambah dari suatu hasil yang manfaatnya akan nampak
setelah beberapa waktu kemudian. Indicator manfaat menunjukkan hal-hal yang
diharapkan dicapai apabila keluaran dapat diselesaikan dan berfungsi secara
optimal
5.
Dampak (impact)
pengaruh atau akibat yang ditimbulkan oleh manfaat dari suatu kegiatan.
Indicator dampak merupakan akumulasi dari beberapa manfaat yang terjadi,
dampaknya baru terlihat setelah beberapa waktu kemudian.
Target
Target
kinerja harus bisa dinyatakan dengan cara kuantitatif (angka numeric) dan
spesifik dan dapat diperbandingkan (comparative).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar